Setiap orang pasti punya tujuan tertentu yang ingin diraih dalam hidup ini. Ada cita-cita seumur hidup, ada target-target untuk kurun waktu pendek dan panjang. Lalu, bagaimana cara untuk mencapainya ? Tidak perlu khawatir, karena secara alamiah sebenarnya kita diperlengkapi dengan mekanisme untuk berpikir dan menggunakan akal budi kita.
Dalam dunia usaha, banyak pekerja dan pelaku bisnis yang melakukan sesuatu hanya berdasarkan situasi atau kebiasaan saja. Seringkali mereka terjebak dalam kondisi rutinitas. Atau sebaliknya, jika terlalu menekankan perasaan, kita cenderung mengalir saja mengikuti feeling dan situasi dan mengabaikan pikiran kita dalam membuat perencanaan. Bahkan yang lebih ironis, kita bisa saja tidak mengerjakan rencana sendiri, tapi sibuk mengerjakan rencana orang lain. Hal itulah yang membuat kita sendiri gagal dan kehilangan peluang.
Jika kita mengetahui tujuan yang ingin dicapai dan tahu cara terbaik untuk bertindak sampai kesana, sesungguhnya itulah suatu perencanaan. Berikut ini adalah beberapa kiat sukses dalam penyusunan rencana.
1. Finding Passion
Kita perlu
mengenal diri kita sendiri untuk mengetahui apakah passion kita. Passion segala
hal yang kita minati dan kita sukai sedemikian rupa sehingga kita tidak
terpikir untuk tidak mengerjakannya. Di salah satu buku favorit saya terdapat
kalimat “You’re passion is not what
you’re good at, you’re passion is what you enjoy the most.”. Ya, dengan
kita mengetahui passion diri kita,
maka kita tak akan pernah merasa tebebani dalam merencanakan hal yang sesuai
mimpi dan passion kita. Tanpa passion semua aktivitas hanya untuk
pemenuhan kebutuhan minimal. Tidak ada kesenangan berkarya, tidak ada keasyikan
merasakan hal-hal baru, dan tidak ada desakan dalam diri untuk terus-menerus
merencanakan segala sesuatu untuk mencapai kesuksesan. Namun banyak juga orang yang
bingung dalam hal finding passion.
Bagaimana mencarinya ? Passion tidak
perlu dicari, karena passion anda berada dalam diri anda sendiri dan
mungkin anda belum menyadarinya. It’s not
about what you think you will like, It’s all about what you feel when you do
things.
Apakah memahami passion sudah cukup ? Tentu tidak.
Memahami purpose of life adalah
langkah berikutnya. Memahami Purpose of
Life atau tujuan hidup mengharuskan seseorang untuk peduli dan
mengembangkan pandangan atas masa depan secara umum, kolektif, dan pribadi.
Semakin jelas dan tegas tujuan hidup yang ditetapkan, akan semakin giat kita
merencanakan realisasinya. Salah satu wise word favorit saya adalah “Purpose of life gives away to vision. Vision
creates dream. And dreams become reality.”. Vision itulah yang dimaksud dengan perencanaan. Rencana yang kita
buat akan memiliki suatu mimpi atau tujuan yang ingin dicapai. Dan kita akan
berusaha untuk mewujudkannya.
3. Motivation
Motivasi
merupakan hal dalam diri yang membuat “api” semangat tetap berkobar. Bagaimana
menjaga dan memotivasi diri sendiri ? Seringkali kita mengalami kesulitan dalam
memotivasi diri. Mudah menyerah, lepas tanggung jawab, tidak peduli dengan
masalah, dan berpikir negatif. Salah satu cara yang cukup efektif dalam
menumbuhkan motivasi ini adalah dengan adanya “role model”. Keberadaan figure yang dihormati dan patut dicontoh
dibutuhkan untuk memberikan purpose of
life pijakan yang kuat terhadap realitas. Keberadaan mereka menunjukkan
bahwa segalanya mungkin terjadi jika kita merencanakan dengan baik dan mau
berusaha. Pandangan ini diharapkan mampu membantu kita dalam melewati hari-hari
terberat sekaligus memotivasi diri untuk terus berusaha menggapai hal terbaik
sesuai rencana kita.
Sebelum
penyusunan rencana, hendaknya kita mengumpulkan sebanyak mungkin data yang
terkait dengan tujuan kita. Data yang telah diperoleh kemudian dianalisis
dengan cermat sehingga kita memiliki basic
rencana yang kuat. Keberadaan data dan hasil analisis juga dapat membantu kita
dalam menentukan langkah dan mengukur kemungkinan realisasi dari rencana
tersebut.
5. Make Your Own Plan
Buatlah
rencanamu sendiri. You have the power in
your hand when you have it on your mind. Pikirkanlah dan tanamkanlah
rencana dan tujuanmu maka anda akan memiliki kekuatan untuk meraihnya. Rencana
yang baik adalah rencana yang memiliki target yang jelas, baik itu target
tujuan, target waktu, bahkan target ukuran kesuksesan pencapaiannya. Rencanakan
setiap langkah dengan detail dan penuh perhitungan agar kita dapat menentukan
“standar” kesuksesan dalam setiap langkah.
6. Action
Apa
artinya rencana tanpa action ? Action adalah satu-satunya cara untuk
mengubah keadaan. Ribuan kata-kata dan sebaik apapun rencana akan tetap
bermuara pada suatu tindakan nyata. Menjalani hidup penuh dengan action terkait dengan menjadikan suatu
ide atau rencana sebagai kenyataan. Cara termudah dalam kesuksesan suatu action dari rencana adalah dengan
memastikan tiga hal ini di setiap langkah : Doing
it NOW, Doing you BEST, and Being your BEST.
Saya pernah
membaca sebuah statement yang
menyatakan bahwa kesuksesan memiliki 3 komponen : Ability (kebiasaan, pendidikan, kompetensi) x Effort (usaha, kerja keras) x Attitude.
Jika salah satu dari komponen tersebut negatif, maka hasil akhirnya juga
negatif. Kesuksesan merupakan hal yang relatif. What is success ? Not about becoming the best, it’s about becoming your
self-best. Bila rencana yang kita susun sukses mencapai tujuan, janganlah
cepat merasa puas dan merasa hebat. Perlu diingat sebuah pepatah mengatakan
“Diatas langit, masih ada langit.”.
Tidak sedikit
orang yang ragu untuk melangkah karena takut rencananya gagal. You will never know if you never try.
Bagaimana jika rencana yang kita susun kemudian gagal ? Banyak yang mengatakan
bahwa kegagalan merupakan keberhasilan yang tertunda. Saya tidak sepakat dengan
hal tersebut. Kegagalan dalam meraih tujuan yang kita rencanakan juga merupakan
suatu keberhasilan. Kita telah berhasil memberanikan diri untuk mencoba, kita
telah berhasil untuk mengambil resiko, dan kita juga harus berhasil
menganalisis kesalahan yang menyebabkan kegagalan tersebut sehingga kita dapat
membuat perencanaan yang lebih baik. Make
mistakes and learn from them. Kita harus memiliki komitmen untuk tidak
pernah menyerah sebelum mendapatkan apa yang kita telah rencanakan.
The process to get there is more valuable than actually reaching the destination
Tidak ada komentar:
Posting Komentar