Istilah
Validasi pertama kali dicetuskan oleh Dr. Bernard T. Loftus, Direktur Food
and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat pada akhir tahun 1970-an,
sebagai bagian penting dari upaya untuk meningkatkan mutu produk industri
farmasi. Hal ini dilatar belakangi adanya berbagai masalah mutu yang timbul
pada saat itu yang mana masalah-masalah tersebut tidak terdeteksi dari
pengujian rutin yang dilaksanakan oleh industri farmasi yang bersangkutan.
Badan POM RI (Anonim, 2006) memberikan
definisi validasi sebagai : ”Tindakan pembuktian dengan cara yang sesuai
bahwa tiap bahan, proses, prosedur, kegiatan, sistem, perlengkapan atau
mekanisme yang digunakan dalam produksi maupun pengawasan mutu akan senantiasa
mencapai hasil yang diinginkan.”
Proses
pembuktian secara tertulis berdasarkan data yang menunjukan kelayakan suatu
peralatan, fasilitas, sistem penunjang sesuai dengan spesifikasi yang telah
ditetapkan. Sehingga secara konsisten dapat menghasilkan produk dengan standar
mutu yang yang telah ditetapkan.
Kalibrasi
Kalibrasi
adalah suatu tindakan untuk membandingkan antara nilai yang ditunjukkan oleh
suatu alat / instrumen dengan nilai yang telah diketahui dari standardnya atau
kalibrator. Kalibrator merupakan alat standard yang mempunyai akurasi yang
lebih tinggi dibanding instrument yang dikalibrasi. Kalibrasi bertujuan untuk
membuktikan bahwa alat yang digunakan dapat memberikan nilai yang benar.
3 komentar:
artikelnya menarik tapi kalau dilengkapi lagi pasti lebih bagus
Suka dengan tulisan anda sayang sekali terlalu sederhana, harapan saya agar lebih di lengkapi biar tambah bermanfaat plus refernsinya di tulis di bagian akhir
Suka dengan tulisan anda sayang sekali terlalu sederhana, harapan saya agar lebih di lengkapi biar tambah bermanfaat plus refernsinya di tulis di bagian akhir
Posting Komentar